Senin, 13 April 2009

KOMPLIKASI LOKAL YANG SERING TERJADI PADA ANESTESI LOKAL

. Patah Jarum
Penyebab: gerakan tiba-tiba jarum gauge (ukuran) kecil, jarum yang dibengkokkan .
2. Rasa Terbakar Pada Injeksi.
Sebab: pH larutan melampaui batas, injeksi larutan cepat, kontaminasi larutan catridge dengan larutan sterilisasi, larutan anestesi yang hangat.
Masalah: bisa terjadi iritasi jaringan, jaringan menjadi rusak.
3. Rasa Sakit pada Injeksi
Sebab: teknik injeksi salah, jarum tumpul, deposit larutan cepat, jarum mengenai periosteum.
4. Parastesi (kelainan saraf akibat anestesi): tidak terasa.
Sebab: trauma (iritasi mekanis pada nervus akibat injeksi jarum/ larutan anestetik sendiri.)
Masalah: dapat terjadi selamanya, luka jaringan.

5. Trismus (gangguan membuka mulut).
Sebab: trauma pada otot untuk membuka mulut, iritasi, larutan, pendarahan, infeksi rendah pada otot.
Masalah: rasa sakit, hemobility (kemampuan mandibula untuk bergerak menurun).
6. Hematoma (efusi darah kedalam ruang vaskuler).
Sebab: robeknya pembuluh darah vena/ arteri akibat penyuntikan, tertusuknya arteri/ vena, dan efusi darah.
7. Infeksi.
Sebab: jarum dan daerah operasi tidak steril, infeksi mukosa masuk kedalam jaringa, teknik pemakaian alat yang salah
8. Udema (Pembengkakan Jaringan)
Sebab: trauma selama injekasi, infeksi, alergi, pendarahan, irirtasi larutan analgesic..
9. Bibir Tergigit.
Sebab: [emakaian long acting anestesi lokal.
Masalah: bengkak dan sakit.
10. Paralyse N. Facialis (N. Facialis ter anestesi)
Sebab: masuknya larutan anestesi ke daam kapsul/ substransi grandula parotid.
Masalah: kehilangan fungsi motoris otot ekspersi wajah. Mata tidak bisa mengedip.
11. Lesi Intra Oral Pasca Anestesi.
Penyebab: stomatitis apthosa rekuren, herpes simpleks.
Masalah: pasein mengeluh sensitivitas akut pada daerah uslerasi.
12. Sloughing pada Jairngan.
Penyebab: epitel desquamasi, abses steril.
Masalah: sakit hebat.
13. Syncope (fainting).
Merupakan bentuk shock neurogenik.
Penyebab: isohemia cereoral sekunder, penurunan volume darah ke otak, trauma psikologi.
Masalah: kehilangan kesadara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar